oleh

12 Kebaikan yang Dijanjikan Bagi Orang Beriman

Termasuk sebuah anugerah terbesar adalah lahirnya seseorang dalam keadaan beragama Islam. Betapa tidak, ketika seseorang menjadi seorang mukmin begitu banyak kebaikan yang akan ia dapatkan. Karena keimanan merupakan faktor utama yang mendatangkan semua jenis kebaikan. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas diantara kebaikan yang dijanjikan bagi orang yang beriman.

Pahala yang Besar

Allah Ta’ala berfirman:

وَسَوْفَ يُؤْتِ اللَّهُ الْمُؤْمِنِينَ أَجْرًا عَظِيمًا

“Dan kelak Allah akan memberikan pahala besar kepada orang-orang yang beriman.” (an-Nisa: 146)

Besarnya pahala akan sangat membantu seseorang pada hari perhitungan. Sebagaimana yang telah disebutkan pada artikel “Pengertian Mizan“,  pahala kebaikan tersebut akan ditimbang pada hari kiamat.  Maka beruntunglah orang-orang yang berat timbangan kebaikannya.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

فَمَنْ ثَقُلَتْ مَوَازِينُهُ فَأُوْلَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

“Barangsiapa yang berat timbangan kebaikannya, maka mereka itulah orang-orang yang meraih keberuntungan.” (Al-Mu’minun 102)

Perlindungan dari Berbagai Kejelekan Dunia Maupun Akhirat

Allah Ta’ala berfirman:

إِنَّ اللَّهَ يُدَافِعُ عَنِ الَّذِينَ آمَنُوا

“Sesungguhnya Allah melindungi orang-orang yang beriman.” (al-Hajj: 38)

Doa Istighfar dan Permohonan Ampun Dari Malaikat Pemikul ‘Arsy

Sebagaimana firman Allah Ta’ala:

الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا

“(Malaikat-malaikat) yang memikul ‘Arsy dan malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Rabb dan mereka beriman kepada-Nya.” (Ghafir: 7)

Ibnu Jarir ath-Thabari rahimahullah berkata:

“Mereka (Malaikat) meminta kepada Rabb mereka untuk mengampuni dosa orang-orang yang menetapkan sesuai dengan apa yang mereka (orang yang beriman) tetapkan yaitu mentauhidkan Allah dan berlepas diri dari seluruh sesembahan selain Allah, maka Allah mengampuni dosa mereka.”1

Pembelaan Allah Kepada Mereka

Allah Ta’ala berfirman:

اللَّهُ وَلِيُّ الَّذِينَ آمَنُوا

“Allah pelindung orang-orang yang beriman.” (al-Baqarah: 257)

Ibnu Jarir ath-Thabari rahimahullah berkata:

“Allah Ta’ala menolong dan membantu orang beriman dengan pertolongan dan taufik-Nya.” 2

Sungguh, orang-orang yang dibela oleh Allah tidak akan menjadi hina dan rendah.

Perintah Allah Ta’ala Kepada Para Malaikat Untuk Memberi Keteguhan

Allah Ta’ala berfirman:

إِذْ يُوحِي رَبُّكَ إِلَى الْمَلَائِكَةِ أَنِّي مَعَكُمْ فَثَبِّتُوا الَّذِينَ آمَنُوا

“(Ingatlah), Ketika Rabb-mu mewahyukan kepada para malaikat, sesungguhnya Aku Bersama kalian, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang beriman.” (al-Anfal: 12)

Mereka Akan Mendapatkan Kedudukan di Sisi Allah Sekaligus Mendapatkan Ampunan dan Rezeki Yang Mulia

Allah Ta’ala berfirman:

أُولَئِكَ هُمُ الْمُؤْمِنُونَ حَقًّا لَهُمْ دَرَجَاتٌ عِنْدَ رَبِّهِمْ وَمَغْفِرَةٌ وَرِزْقٌ كَرِيمٌ

“Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Rabbnya dan ampunan serta rezki (nikmat) yang mulia.” (al-Anfal: 4)

Berkata Ibnu Abbas radhiyallahu’anhu (menjelaskan firman Allah Ta’ala: أُولئِكَ هُمُ الْمُؤْمِنُونَ حَقًّا):

“Yaitu orang-orang yang berlepas diri dari kekufuran.”

Berkata al-Imam Muqa’til rahimahullah:

“Benar serta tidak ragu pada iman mereka. Dan pada ayat tersebut terdapat penjelasan bahwa tidaklah semua orang dapat mensifati dirinya dengan keimanan yang benar, karena Allah Ta’ala hanya menyematkan sifat tersebut kepada satu kaum yang khusus dengan sifat-sifat yang khusus pula. Dan setiap orang tidak mesti memiliki sifat-sifat tersebut.”3

Mendapatkan Kemuliaan dan Kekuatan

Allah Ta’ala berfirman:

وَلِلَّهِ الْعِزَّةُ وَلِرَسُولِهِ وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَلَكِنَّ الْمُنَافِقِينَ لَا يَعْلَمُونَ

“Padahal kekuatan itu hanyalah bagi Allah, bagi Rasul-Nya dan bagi orang-orang yang beriman, tetapi orang-orang munafik itu tiada mengetahui.” (al-Munafiqun: 8)

Kebersamaan Allah Ta’ala Bersama orang-orang yang beriman

Allah Ta’ala berfirman:

وَأَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُؤْمِنِينَ

“Dan sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang beriman.” (al-Anfal: 19)


Baca Juga: Makna Allah Bersama Kita (Sifat Al-Ma’iyyah Allah)


Ketinggian di Dunia Maupun di Akhirat

Allah Ta’ala berfirman:

يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (al-Mujadilah: 11)

Pemberian Dua Bagian Rahmat dan Diberi Cahaya Untuk Berjalan. Dan Mereka Akan Mendapatkan Ampunan Atas Dosa-dosa Mereka

Allah Ta’ala berfirman:

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَآمِنُوا بِرَسُولِهِ يُؤْتِكُمْ كِفْلَيْنِ مِنْ رَحْمَتِهِ وَيَجْعَلْ لَكُمْ نُورًا تَمْشُونَ بِهِ وَيَغْفِرْ لَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

“Wahai orang-orang yang beriman (kepada para rasul), bertakwalah kepada Allah dan berimanlah kepada Rasul-Nya, niscaya Allah memberikan rahmat-Nya kepadamu dua bagian, dan menjadikan untukmu cahaya yang dengan cahaya itu kamu dapat berjalan dan Dia mengampuni kamu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (al-Hadid: 28)

Rasa Aman Pada Hari Ketika Ketakutan Begitu Dahsyat

Allah Ta’ala berfirman:

فَمَنْ آمَنَ وَأَصْلَحَ فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ

“Barangsiapa yang beriman dan mengadakan perbaikan, maka tak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.” (al-An’am: 48)

Al-Qur’an Sebagai Petunjuk dan Obat Bagi Mereka

Allah Ta’ala berfirman:

قُلْ هُوَ لِلَّذِينَ آمَنُوا هُدًى وَشِفَاءٌ وَالَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ فِي آذَانِهِمْ وَقْرٌ وَهُوَ عَلَيْهِمْ عَمًى أُولَئِكَ يُنَادَوْنَ مِنْ مَكَانٍ بَعِيدٍ

“Katakanlah: “Al-Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang yang beriman. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang al-Quran itu suatu kegelapan bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang jauh.”

Ibnu Qoyyim al- Jauziyyah rahimahullah berkata:

“Barangsiapa yang tidak beriman, maka sungguh ia telah terluputkan pertolongan yang telah Allah janjikan, karena Allah membela orang-orang yang beriman. Mereka juga terluput dari kebaikan yang telah Allah janjikan pada kitab-Nya atas keimanan, yaitu sekitar seratus kebaikan yang masing-masingnya lebih baik dari dunia dan isinya.”4

Semoga Allah Ta’ala menggolongkan kita sebagai orang-orang yang beriman dengan keimanan yang benar dan mendapatkan buah dari keimanan kita. Amin. LHL-IWU

Penulis: Lekat Hidayat

Referensi:

  1. Ad-Daa’ wa Ad-Dawaa’ Karya Ibnu Qoyyim al- Jauziyyah
  2. Jami’ul Bayan fii Ta’wili al-Qur’an, karya Ibnu Jarir ath-Thabari
  3. Maa’lim at-Tanzil Fi Tafsir al-Qur’an karya Abu Muhammad al-Husain al-Baghawi

 

Footnotes

  1. Lihat Tafsir ath-Thabari (21/354):

    (وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا) يقول: ويسألون ربهم أن يغفر للذين أقرّوا بمثل إقرارهم من توحيد الله، والبراءة من كلّ معبود سواه ذنوبهم، فيعفوها عنهم

     

  2. Lihat Tafsir ath-Thabari (5/424):

    قال أبو جعفر: يعني تعالى ذكره بقوله:”الله ولي الذين آمنوا، نصيرهم وظهيرهم، يتولاهم بعونه وتوفيقه

     

  3. Lihat Tafsir al-Baghawi (2/268):

    أُولئِكَ هُمُ الْمُؤْمِنُونَ حَقًّا، يَعْنِي يَقِينًا. قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ: برؤوا من الكفر. وقال مُقَاتِلٌ: حَقًّا لَا شَكَّ فِي إِيمَانِهِمْ. وَفِيهِ دَلِيلٌ عَلَى أَنَّهُ لَيْسَ لِكُلِّ أَحَدٍ أَنْ يَصِفَ نَفْسَهُ بِكَوْنِهِ مُؤْمِنًا حَقًّا لِأَنَّ اللَّهَ تَعَالَى إِنَّمَا وَصَفَ بِذَلِكَ قَوْمًا مَخْصُوصِينَ عَلَى أَوْصَافٍ مَخْصُوصَةٍ، وَكُلُّ أَحَدٍ لَا يَتَحَقَّقُ وُجُودُ تِلْكَ الْأَوْصَافِ فِيهِ.

     

  4. Lihat Ad-Daa’ wa Ad-Dawaa’ (1/175):

    خرَج من دائرة الإيمان، وفاته رفقةُ المؤمنين وحسنُ دفاع الله عنهم ، فإنّ الله يدفع عن الذين آمنوا، وفاته كلُّ خير رتّبه الله في كتابه على الإيمان، وهو نحو مائة خصلة، كلُّ خصلة منها خيرٌ من الدنيا وما فيها

join chanel telegram islamhariini 2

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *