oleh

Mendapatkan Keamanan dan Petunjuk dengan Tauhid

Mendapatkan Keamanan dan Petunjuk dengan Tauhid – Pembaca yang semoga dirahmati oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, setelah kita mengetahui dalil dari Al-Qur’an tentang keutamaan tauhid. Pada edisi kali ini kami akan sedikit menjelaskan tentang besarnya nikmat keamanan dan hidayah bagi seorang muslim.

Mendapatkan Keamanan dengan Tauhid

Keamanan akan dirasakan oleh seorang muwahid (bertauhid) baik di dunia maupun di akhirat. Di dunia dia akan terlindungi jiwanya, hartanya, dan kehormatannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulallah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari sahabat Abu Malik radhiyallahu ‘anhu, bahwa ayahnya berkata :

سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، يَقُولُ: من قال لا إله إلا الله وكفر بما يعبد من دون الله حرم ماله ودمه وحسابه على الله

Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barang siapa yang mengucapkan لا إله إلا الله (tidak ada sesembahan yang berhak di ibadahi kecuali Allah) dan mengingkari segala yang diibadahi selain Allah. Maka haram hartanya (untuk diambil), darahnya (untuk di tumpahkan), dan perhitungannya disisi Allah.” (HR. Muslim No.23 )

Adapun di akhirat, seorang muwahid akan terselamatkan dari kekal di dalam neraka. Sebagaimana hadits yang datang dari sahabat Anas Bin Malik radhiyallahu ‘anhu:

سَمِعتُ رسولَ اللهِ صلى الله عليه وآله وسلم يقُول: قال اللهُ تعالى يا ابنَ آدم لو أتيتَني بِقرابِ الأرضِ خطايَا ثُمَّ لَقِيتَنِي لا تُشرِكُ بي شيئاً لأَتَيتُكَ بِقُرابِها مَغْفِرةً .

“Aku mendengar Rasulallah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman (di dalam hadits qudsy): “Wahai Bani Adam, seandainya kamu mendatangi-Ku dengan membawa sepenuh bumi kesalahan (dosa). Kemudian kamu berjumpa dengan-Ku tanpa menyekutukan-Ku dengan selain-Ku. Maka Aku akan datangkan kepadamu dengan memberikan sepenuh bumi ampunan”.” (HR. At Tirmidzi No.3540 dan dihasankan oleh beliau, Al Hakim dalam al Mustadrak (4/269), dan dia berkata: “Hadits ini sanadnya shahih namun Al Imam Al Bukhari dan Muslim tidak mengeluarkannya.”)

Mendapatkan Petunjuk dengan Tauhid

Selain mendapatkan keamanan, seorang muwahid (bertauhid) yang benar-benar memurnikan ibadahnya hanya kepada Allah semata akan mendapatkan hidayah di dunia, maupun di akhirat.

Di dunia, Allah Subhanahu wa Ta’ala akan mudahkan seorang muwahid (bertauhid) dalam mengetahui agama Allah dan mengamalkannya. Adapun di akhirat, Allah Akan mudahkan mereka masuk ke dalam surga-Nya.

Sebagaimana firman Allah Ta’ala :

الَّذِينَ أمَنُوا وَلَمْ يَلْبِسُوا إِيْمَانَهُم بِظُلْمٍ أُولئكَ لَهُمُ اْلأَمْنُ وَهُم مُّهْتَدُونَ

“Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan keimanan mereka dengan kezaliman, mereka itulah yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (Al An’am : 82)

Demikian artikel yang singkat ini. Semoga kita semua bisa menjadi seorang muwahid(bertauhid) agar kita memperoleh keutamaan ini. Walaupun di sana masih banyak keutamaan-keutamaan yang lainnya berkaitan tentang tauhid. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala mudahkan kita untuk mengetahui keutamaan-keutamaan tauhid yang lainnya. Wallahu a’lam bishshawwab. FI.

join chanel telegram islamhariini 2

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *