Merupakan kebutuhan pokok insan setiap harinya adalah mengkonsumsi makanan dan minuman dengan beragam jenisnya, bisa makanan berat atau hanya sekadar camilan.
Namun sebelumnya kita harus mengetahui bagaimana cara yang benar dan sesuai dengan yang diajarkan oleh agama kita dalam hal makan dan minum.
Dahulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berpesan kepada umatnya tentang makan dan minum,
إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَأْكُلْ بِيَمِينِهِ، وَإِذَا شَرِبَ فَلْيَشْرَبْ بِيَمِينِهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَأْكُلُ بِشِمَالِهِ، وَيَشْرَبُ بِشِمَالِهِ
“Jika salah seorang dari kalian makan, maka makanlah dengan tangan kanan, dan apabila minum, maka minumlah dengan tangan kanan, karena sesungguhnya setan makan dan minum dengan tangan kiri.”(HR. Muslim dalam shahihnya no. 2020 dari sahabat Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhu)
Oleh karena itu hendaklah kita mencontoh apa yang telah diwasiatkan oleh Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, yaitu makan dan minum menggunakan tangan kanan. Dan hendaklah kita menyelisihi setan dalam seluruh perbuatan, karena setan adalah makhluk yang terkutuk dan ingin menyesatkan kita dari jalan yang lurus. Allah Ta’ala berfirman:
إِنَّ ٱلشَّيْطَٰنَ لَكُمْ عَدُوٌّۭ فَٱتَّخِذُوهُ عَدُوًّا ۚ إِنَّمَا يَدْعُوا۟ حِزْبَهُۥ لِيَكُونُوا۟ مِنْ أَصْحَٰبِ ٱلسَّعِيرِ ٦
“Sesungguhnya setan adalah musuh kalian, maka jadikanlah ia musuh. Karena sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala” (Fatir: 6)
Demikianlah tuntunan yang diajarkan oleh Nabi kita shallallahu ‘alaihi wasallam dalam hal makan dan minum. Wallahu a’lam. ADM
Komentar