oleh

Kisah Nabi Muhammad Bagian 4: Kisah Hasyim dan Abdul Muthalib

Para pembaca islamhariini.com, kita masuk ke keluarga besar nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dimulai dari keluarga Hasyim yang bernama asli ‘Amr, kakek kedua nabi Muhammad salllallahu ‘alaihi wa sallam. Beliaulah yang melanjutkan tradisi As-Siqayah¹ dan Ar-Rifadah² sampai datangnya agama islam serta pembuat tsarid³ untuk jama’ah haji setiap tahun.

Kisah Singkat Hasyim

Dikisahkan, Hasyim pernah singgah di kota Yatsrib (kota Madinah tempo dulu). Dalam perjalanan dan ekspedisi panjang perdagangan musim panas ke kota Syam, dia menikah dengan salah satu wanita bernama Salma bintu ‘Amr, berasal dari Bani (keturunan) ‘Adi bin An-Najjar di sana. Cukup lama waktu yang mereka habiskan, akhirnya rencana melanjutkan ekspedisi ke Syam mulai di rencanakan.

Berangkatlah rombongan tersebut. Hasyim berangkat dengan membawa istri yang sedang mengandung. Ketika sampai di daerah Ghaza, negeri Palestina. Hasyim wafat dan dikebumikan di sana.

Kelahiran Abdul Muthalib

Setelah selesai dari ekspedisi dagang, rombongan tersebut pulang ke kota Makkah. Adapun Salma bintu ‘Amr pulang ke kota Madinah dan melahirkan di sana.

Lahirlah seorang anak yang diberi nama Syaibah. Diberi nama Syaibah (beruban) karena ia lahir memiliki uban di kepalanya. Adapun keluarga dari sang ayah tidak mengetahui tentang kelahiran sang anak, yang akan menjadi tokoh besar di zamannya.

Para pembaca islamhariini.com, sejarah telah mencatat tentang Syaibah sebagai tokoh besar. Prestasi dan keistimewaan tokoh ini bahkan belum pernah dicapai oleh pendahulu sebelumnya. Setelah tujuh tahun tumbuh besar di kota Madinah, akhirnya kabar tentangnya diketahui oleh salah satu pamannya (saudara ayahnya yang bernama Al-Muthalib). Maka Al-Muthalib berangkat ke Madinah untuk menjemput Syaibah kemudian dibawa pulang ke Makkah.

Sesampainya di kota Makkah, warga dan masyarakat sekitar menyangka bahwa anak kecil itu adalah budak milik Al-Muthalib, akhirnya Syaibah lebih dikenal dengan nama Abdul Muthalib.

Pembaca sekalian, kita sudah mulai dengan masa dan zaman di mana nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam akan lahir ke muka bumi ini. Kisah dan sejarah beliau sudah hampir dimulai.. Bersambung…


[1] As-Siqayah adalah penyediaan air minum bagi jamaah haji.

[2] Ar-Rifadah adalah memberi bekal makanan untuk jamaah haji.

[3] Tsarid adalah bubur daging dan roti, makanan istimewa dan kebanggaan bangsa Arab.

join chanel telegram islamhariini 2

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *